Polres Karawang Terjunkan Anggota Evakuasi Warga, Banjir Terus Meninggi

KARAWANG,jabartime.com – Setelah debit air terus meningkat setinggi dada orang dewasa, Polres Karawang menerjunkan anggotanya membuat tenda pengungsian di Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat .

Kemudian polisi mengevakuasi warga ke tempat pengungsian. Sedikitnya 1.195 jiwa dan 350 rumah terendam di Dusun Kampek dan Dusun Pengasinan, Desa Karangligar. Polisi juga diterjunkan di dapur umum dan membagikan makanan kepada warga terdampak.

“Warga harus dievakuasi dan disiapkan tenda pengungsian karena banjir di dua dusun Desa Karangligar kian meninggi debit airnya,”kata Kapolres Karawang, AKPB Aldi Subartono, Senin (5/12/22).

Aldi mengungkapkan, pihaknya bersama unsur TNI dan pemerintah daerah bergerak cepat untuk membantu mengevakuasi Ratusan warga terjebak banjir karena berada didalam rumah. “Kita evakuasi warga untuk tinggal ditenda pengungsian. Awalnya warga menolak evakuasi tapi setelah air terus meninggi mereka akhirnya bersedia,” terang Aldi.

Aldi menjelaskan, berdasarkan laporan yang diterimanya sedikit ada 1.195 jiwa dengan 407 KK yang terdampak banjir. dari jumlah tersebut ada 50 balita yang ikut terdampak banjir. “Mereka sudah di evakuasi ke tenda pengungsian dan ditangani tim kesehatan,” jelasnya.

Menurut Aldi, polisi bersama unsur TNI membantu Pemkab Karawang dalam menangani banjir di Desa Karangligar. Pihaknya juga melakukan pengecekan terhadap lokasi bencana dan menyisir warga yang masih terjebak banjir. “Kita gunakan perahu karet untuk.memastikan warga sudah dievakuasi semua,” katanya.

Diakui Aldi, pihaknya.meyakinkan warga agar mau dievakuasi dan polisi akan menjaga rumah mereka. Ia memastikan jiwa dan barang berharga.milik warga dijamin aman.

Writer: Elsa Tiara N
Editor: Boby

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *